PENGARUH PEMERAMAN DAN PERSENTASE ABU SEKAM PADI PADA STABILISASI LEMPUNG EKSPANSIF TERHADAP INDEKS PLASTISITAS DAN NILAI CBR

Perbaikan tanah dengan metode stabilisasi pada lempung ekspansif merupakan suatu hal penting yang harus dilakukan sebelum mendirikan bangunan. Tanah adalah dapat mengalami kembang susut ketika perubahan cuaca. Salah satu mencampur bahan tambah mampu merubah sifat-sifat secara kimiawi. Abu sekam padi mengandung silika dan material pozzolan hasil dari pembakaran kulit umumnya hanya dibuang tidak dimanfaatkan. Tujuan penelitian ini mengurangi sifat menaikan daya dukung tanah. dalam abu 15%, 20% 25% lama pemeraman 3,7, dan14 hari. Penelitian di laboratorium Mekanika ITATS, meliputi analisa saringan, volumetri gravimetri, Atterberg limits, Standart Proctor Test California Bearing Ratio. Hasil menunjukkan bahwa penambahan waktu menurunkan serta berdasarkan nilai liquit limit, indeks plastisitan CBR. Setelah campuran 14 hari digunakan sebagai ekspansive, untuk hari, LL = 49,58%, IP 16,52% CBR =7,65%